Sabtu, 08 April 2017

Born on the Fourth of July (1989)

Pada tahun 1980-an ramai sekali film-film dengan tema Perang Vietnam yang dirilis ke layar lebar. Mulai Platoon, Full Metal Jacket, The Killing Field, hingga Missing in Action-nya Chuck Norris. Perang Vietnam ini memang berpotensi menjadi tema yang menarik jika diangkat ke layar lebar. Mungkin karena perang ini nyatanya merupakan salah satu sejarah kelam bagi Amerika Serikat. Peristiwa ini juga memakan korban yang tidak sedikit. Setelah menggarap Platoon (yang juga berlatar Perang Vietnam) beberapa tahun sebelumnya, Oliver Stone memproduksi film lagi dengan tema Perang Vietnam dengan judul Born of the Fourth of July. Diangkat dari otobiografi karya Ron Kovic dengan judul sama. Naskahnya ditulis oleh Oliver Stone dan Ron Kovic sendiri. Menurut saya, kolaborasi diantara keduanya pas sekali. Karena baik Stone dan Kovic sama-sama terlibat dalam Perang Vietnam sebenarnya. Tak lupa, film ini juga memasang Tom Cruise yang waktu itu nge-hits banget sebagai pemeran utama. Kehadiran Tom Cruise di sini merupakan lonjakan karirnya sebagai aktor. Karena ia telah menjadi seorang aktor watak, di mana sebelumnya ia dianggap sebagai aktor dengan modal tampang saja.
Ron Kovic (Tom Cruise) adalah seorang pemuda yang bisa di bilang punya prospek cerah. Memiliki tampang yang oke, fisik yang atletis, merupakan bintang sekolah, dan ia berasal dari keluarga yang relijius. Namun setelah kehadiran beberapa personel tentara di sekolahnya, Ron memutuskan untuk bergabung ke bidang militer setelah lulus SMA. Ron adalah pemuda yang idealis. Ia merasa terpanggil untuk mengabdi kepada negara. Dia juga ingin seperti ayahnya yang merupakan veteran Perang Dunia II. Ron punya ekspektasi ia akan dianggap sebagai pahlawan negara sepulang dari medan perang. Tetapi di luar dugaan, teror Perang di Vietnam tidak semudah yang dibayangkan oleh Ron. Naas, Ron tertembak di medan perang. Hal tersebut membuatnya lumpuh mulai pinggang sampai kaki dan harus duduk di kursi roda selamanya. Ron masih memiliki keyakinan bahwa dirinya akan dianggap sebagai pahlawan sepulangnya nanti. Lagi-lagi naas, setibanya Ron di kampung halaman, sambutan dari masyarakat ternyata tidak seramah yang ia bayangkan. Setelah keluar dari neraka Vietnam, kini ia masuk ke dalam neraka baru. Sebuah neraka yang menyiksa Ron secara psikis.
Entah bagaimana nasib Born on the Fourth of July jika tidak di sutradarai oleh Oliver Stone. Latar belakangnya sebagai veteran Perang Vietnam membuatnya mampu menyutradarai film ini tanpa kesulitan. Tidak main-main, ia juga mengajak Ron Kovic aslinya untuk membantunya dalam menulis naskah film ini. Stone ingin menceritakan film ini se-realistis mungkin dengan apa yang benar-benar di alami oleh Ron Kovic (meski terdapat dramatisasi sana-sini). Stone dan Kovic menulis naskah film ini sembari menuangkan perasaan, uneg-uneg, dan kenangan mereka. Sehingga Born on the Fourth of July terasa hidup dan saya merasakan keterikatan emosional dengan film tersebut. Perlu di catat, Oliver Stone di kenal sebagai sutradara yang ambisius dan provokatif. Beberapa filmnya mendapat cap kontroversial. Tengok saja karyanya seperti JFK atau Nixon. Ia memang tidak tanggung-tanggung memasukkan ide-ide dan pandangannya yang kebanyakan soal politik di Amerika Serikat sana. Tapi di satu sisi, berkat hal tersebut film-filmnya selalu punya gaya tersendiri. Oh ya satu lagi, film ini membuat Oliver Stone memenangkan Oscar untuk kedua kalinya sebagai sutradara.
Sulit rasanya membicarakan maupun mendiskusikan film ini dengan tidak menyebut performa Tom Cruise di sini. Saya merasa kalau body, mind, and soul dari Tom Cruise sudah menyatu dengan Ron Kovic aslinya. Di sini Cruise sukses memerankan Ron Kovic baik pada sebelum Ron terjun ke medan perang dan setelah pulang dari Vietnam. Namun, kepiawaian Cruise dalam berakting benar-benar terlihat pada saat Ron Kovic pulang dari medan perang. Di situ Tom Cruise telah menunjukkan akting level super-saiyan. Masa di mana Ron mulai kehilangan akal sehatnya. Kondisinya terlihat tidak stabil ditambah fisiknya kini yang tidak sempurna. Tom Cruise berhasil menampilkan transisi karakter Ron Kovic dengan baik. Di sini, Ron Kovic tidak di gambarkan sepenuhnya sebagai hero. Ada kala ia menjadi memuakkan dengan ideologi-ideologi gilanya. Penonton benar-benar diposisikan sebagai Ron Kovic. Seolah-olah film ini melontarkan pertanyaan "Bagaimana jika seandainya kita sudah mengabdi negara namun negara malah tidak menghargai perjuangan kita?". Ron Kovic mungkin adalah representasi dari orang-orang di luar sana yang sedang berjuang mati-matian, berjuang untuk sebuah kesia-siaan. Sedikit mengingatkan saya dengan film Lewat Djam Malam (1954) karya Usmar Ismail yang temanya hampir mirip. Sekali lagi, Oliver Stone sukses menampilkan potret suram dari sebuah perang. Untuk pemeran yang lain, mungkin hanya Willem Dafoe yang memorable meski porsi tampilnya sedikit.
Overall, Born on the Fourth of July adalah salah satu film favorit saya dari sutradara Oliver Stone selain JFK. Born on the Fourth of July bukan sekedar biografi perjuangan Ron Kovic perihal kondisinya setelah terlibat dalam Perang Vietnam. Film ini juga merupakan sebuah studi karakter. Hal itu ditunjukkan dengan perubahan sifat Ron Kovic saat sebelum dan sesudah mengikuti Perang Vietnam. Tom Cruise benar-benar berperan sebagai Ron Kovic dengan luar biasa. Cruise tampak meyakinan sebagai orang yang lumpuh. Karakter Ron ini pun sukses mengaduk-aduk perasaan penontonnya. Ada kalanya kita merasa kasihan dengannya, suatu saat kita juga bisa merasa jengkel dengannya. Tetapi itulah yang membuat karakternya terasa lebih manusiawi. TOM CRUISE SHOULD WON A F*CKING OSCAR FOR HIS ROLE! Great job, Mr. Stone!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar